>>>>Usaha tenun ulos dioptimalkan
JAKARTA Kementerian Koperasi dan UKM mengoptimalkan sembilan kabupaten di Provinsi Sumatra Utara menggali potensi lokal melalui program kerja sama antardaerah yang tergabung dalam regional management Lake Ibba.
Kesembilan kabupaten yang tergabung dalam regional management (RM) Lake Toba masing-masing Kabupaten Samosir, Toba Samosir, Simalungun, Karo, Pakpak Barat, Tapanuli Utara, Dairi, dan Kabupaten Humbang Hasundutan.
"Optimalisasi kain ulos tenun diagendakan pada tahun ini," ujar I Wayan Dipta, Deputi Bidang Pengkajian Sumberdaya KUMKM Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (KUKM)di Jakarta, kemarin.
Dia menjelaskan pada tahap awal program kerja sama antardaerah (KAD) itu potensi lokal yang akan dioptimalkan adalah tenun ulos. "Kesembilan kabupaten di Sumatra Utara yang tergabung dalam regional management Lake Ibba masing-masing mempunyai tenun ulos yang diproduksi para pelaku usaha kecil menengah setempat," ujar I Wayan Dipta.
Dalam program tersebut Kemenkop dan UKM menggandeng beberapa instansi terkait maupun lembaga, seperti Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata serta Dewan Kerajinan Nasional (Dekra-nas). Keterlibatan Kemen-budpar untuk mempromosikan wisata Danau Ibba. Adapun keterlibatan Dekranas dalam KAD, masih terkait dengan industri pariwisata.
Kesembilan kabupaten yang tergabung dalam regional management (RM) Lake Toba masing-masing Kabupaten Samosir, Toba Samosir, Simalungun, Karo, Pakpak Barat, Tapanuli Utara, Dairi, dan Kabupaten Humbang Hasundutan.
"Optimalisasi kain ulos tenun diagendakan pada tahun ini," ujar I Wayan Dipta, Deputi Bidang Pengkajian Sumberdaya KUMKM Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (KUKM)di Jakarta, kemarin.
Dia menjelaskan pada tahap awal program kerja sama antardaerah (KAD) itu potensi lokal yang akan dioptimalkan adalah tenun ulos. "Kesembilan kabupaten di Sumatra Utara yang tergabung dalam regional management Lake Ibba masing-masing mempunyai tenun ulos yang diproduksi para pelaku usaha kecil menengah setempat," ujar I Wayan Dipta.
Dalam program tersebut Kemenkop dan UKM menggandeng beberapa instansi terkait maupun lembaga, seperti Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata serta Dewan Kerajinan Nasional (Dekra-nas). Keterlibatan Kemen-budpar untuk mempromosikan wisata Danau Ibba. Adapun keterlibatan Dekranas dalam KAD, masih terkait dengan industri pariwisata.
Sumber : Bisnis Indonesia