" Status YM ""
ukm indonesia sukses: Bakrie Telecom Program Khusus untuk Teknopreneur Indonesia

Bakrie Telecom Program Khusus untuk Teknopreneur Indonesia


>>>>>Bakrie Telecom Program Khusus untuk Teknopreneur Indonesia

NERACA. Sebagai kelanjutan dari peluncuran program Bakrie Telecom, Media Technology (TMT) Vision 2015 pada tanggal 31 Maret 2011 lalu, pada hari Ini diluncurkan Nusantara Incubation Fund. Bakrie TMT telah menyiapkan dana senilai Rp 100 miliar untuk program Ini. Untuk itu, Nusantara Fund mengundang para pengusaha dan calon pengusaha di sektortelekomunikasi, media dan teknologi untuk memanfaatkan dana tersebut.

Kreativitas teknologi di Indonesia sangat luar biasa. Untuk itu, kita ingin memfasilitasi bakat-bakat muda yang ingin mengembangkan dan mewujudkan gagasannya menjadi sebuah bisnis yang menguntungkan dan menyerap banyak tenaga kerja. Bahkan kalau bisa menciptakan standar teknologibaru, jelas Anindya Bakrie, Prinsipal Nusantara Incubation Fund.

Anindya memaparkan bahwa pendorong utama pertumbuhan ekonomi Indonesia harus mulai diubah. Jika Indonesia terus bergantung pada sumber kekayaan alam tanpa mengembangkan sumber ekonomi lain, seperti industri kreatif, jasa dan teknologi informasi, maka Indonesia akan mengalami stagnasi.

"Pertumbuhan ekonomi kita memang terus bertumbuh rata-rata diatas 5% dalam tiga tahunterakhir. Jumlah kelas menengah kita, berdasarkan data Asian Development Bank, Juga telah mencapai 100 juta Namun, tingginya jumlah kelas menengah itu belum diimbangi oleh proses penciptaan nilai yang tinggi dan konsisten di sektor produksi. Sehingga daya saing kita rendah," kata Anin.

Nusantara Incubation Fund bertujuan menjadikan Indonesia pencetak teknoprenur terbanyak di Asia Tenggara dalam tiga tahun kedepan. "Kekuatan utamanya adalah menggabungkan antara

Industri kreatif, teknologi informasi serta pendidikan dan hiburan. Industri kreatif melahirkan ide, teknologi meningkatkan efisiensi, sedangkan hiburan dan pendidikan mendekatkan kita kepada masyarakat dan meningkatkan preferensi pasar atau brand," paparnya.

Nusantara Incubation Fund ini membuka kesempatan kepada para teknopreneur, entrepreneur, mahasiswa dan calon-calon pengusaha yang mempunyai Ide-ide kreatif di bidang jasa dan teknologiinformasi untuk memberikan model bisnis yang mereka miliki.

Nindya menambahkan bahwa program Ini bertujuan untuk menjadikan Indonesia pencetak teknopereneur terbanyak di Asia Tenggara dalam tiga tahun ke depan. Sebagai salah satu negara yang memiliki penduduk terbesar di dunia sangat dimungkinkan bahwa kita bisa menjadi negara teknopereneur terbesar di asia tenggara sebagai target awal. Setelah Itu kita bisa maju lebih baik lagi ke tingkat dunia," paparnya.(Resa)

Sumber: Harian Neraca


Entri Populer