Untung Tercetak dari Usaha Sablon Logo di Gelas

15/09/2011
Bisnis Pencetakan Logo Gelas Plastik
Untung Tercetak dari Usaha Sablon Logo di Gelas

Semakin berkembangnya tawaran waralaba atau kemitraan, jasa penjualan dan pencetakan logo pada gelas plastik ikut terdongkrak. Pebisnis jasa ini bisa melayani pesanan hingga sebanyak 100.000 gelas perbulan dengan omzet sebesar Rp 35 juta per bulan.

PERKEMBANGAN bisnis waralaba atau kemitraan yang sangal pesat di Tanah Air. terutama untuk tawaran waralaba atau kemitraan di bidang usaha kuliner melecutkan bisnis lainnya.Adalah jasa pembuatan cetak logo di gelas atau piring yang ikut merasakan dampak manis dari perkembangan Ilsnis waralaba ini. Lihat saja bisnis digeluti Muliadiharjo, pemilik Multi Sarana Berkat di Surabaya

Dia mengakui, maraknya bisnis model waralaba dan kemitraan, usaha penjualan gelas plalik sekaligus cetak logonya mengalami kenaikkan lumayan tinggi.Sepanjang tahun 2010, dibandingkan tahun sebelumnya, ken;ukan pesanan mencapai 50%. "Sejak ramai-raniainya bisnis penjualan kita mengalami peningkatan," ujar Muliadi, yang memulai membangun usaha percetakan logo gelas plastik sejak 2009 ini

Selain menerima pesanan dari pelaku usaha waralaba dan kemitraan, konsumen Muliad juga datang dari kalangan pengusaha cafe dan restoran. "30% dari total order datang dari pengusaha cafe atau restoran," tegas Muliadi.untuk pemesanan, Muin Sarana Berkat juga menerapkan jumlah minimal pembuatan yakni sebanyak 2.000 gelas. Sejak memulai usaha hingga kini, Muhadisudah menerima pesanan lebih dari KHI logo dagang.

Para pemesan logo ttu datang dari berbagai kota seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya,
Sebulan Muliadmendapatkanorder dari 50merek franchiseatau kemitraanyang berbeda.Banjarmasin. Balikpapan, rian Makassar.Muliadi menambahkan, perkembangan bisnis logo mi semakin baik di tahun im I i,i bilang, saban bulan, rata rata menerima pesanan cetak sekitar 60 logo.

Muliadi sendiri memasang harga tak terlalu mahal Ulil Ilk setiap gcliLs I ierlianim. Untuk gelas dari balian Polypropylenfi i rri dia mematok harga Rp J50 per gelas, dan Rp 800 untuk gelas lari bahan Polethyle-ne Terephthalate (PET). Hanya saja, "Soal omzet saya tidak bisa sampaikan." elak Muliadi.

Dengan order sebanyak itu, diperkirakan omzet Muliadi minimal Rp 35 juta setiap Imlajinya.Di Kediri, Jawa Timur, usaha sablon gelas plastikjuga digeluti Rudy sejak tiga tahun lalu.Saal ini Rudy mengaku sudah mempunyai sepuluh pelanggan tetap yang membutuhkan pasokan gelas plastik lengkap dengan logo perusahaannya

Dari semua konsumen yang datang kepadanya, rata-rata merupakan pengusaha makanan dan minuman darijawa Timur. "Tapi saya tidak tahu apakah usaha mereka itu waralaba atau bukan," ungkap Rudy.
Dengan modal Rp Ut" untuk seiiap gelas plastik. Rudi menjual kembali seharga Rp -400 untuk gelas yang sudah berlogo.

Rudy menghitung, untuk setiap konsumen yang datang, biasanya membutuhkan antara 1.000 gelas sampai 2.000 gelas. "Per bulan rata-rata omzet yang saya peroleh di atas Rp LO juta," jelas Rudy, senang.Untuk meraih omzf t lebih gede lagi, kini Rudy sibuk memasarkan usaha sablon gelasnya ini lewat dunia maya

Namun, Rudy mengeluh, kalau ada pesanan dari luar kota, mahalnya ongkos kirim justru menjadi kendala Maklum, tak semua pembeli sepakat dengan ongkos kirim yang diajukan Rudy.

Sumber : Harian Kontan

Handoyo, Hafid Fuad