>>>>UMB Helat Entrepreneurship Festival
Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta menggelar Entrepreneurship Festival (Entrefest), di Jakarta. Senin-Selasa (13/6-14/6). Acara tersebut bertujuan memperkenalkan dunia wirausaha kepada mahasiswa.
Acara ini diharapkan mampu mendorong tumbuhnya wirausahawan baru. Terutama wirausahawan yang berasal dari kalangan sarjana dan mahasiswa," ujar Rektor Universitas Mercu Buana, Dr Ir Ariessetyanto Nugroho, MM. Selain itu, acara ini diharapkan bisa membuka peluang wirausaha dan menciptakan wirausaha yang mandiri dan andal.
Entrefest dilatarbelakangi keprihatinan banyaknya pengangguran dari kalangan sarjana. Pada 2009 angka pengangguran dari kalangan sarjana mencapai 1.113.020. Angka ini berarti sebanyak 11,02 persen dari total pengangguran adalah sarjana.
Jumlah pengangguran dari kalangan sarjana tiap tahun meningkat. Rata-rata peningkatan pengangguran tiap tahun adalah 626.621 orang. Angka ini masih akan terus bertambah sejalan dengan meningkatnya angka kelulusan perguruan tinggi. "Dengan kondisi ini, wirausaha dipandang sebagai upaya strategis untuk mengatasi jumlah pengangguran, tuturnya.
Pada festival kewirausahaan ini, 80 stan mahasiswa UMB dan 20 stan masyarakat umum ikut ambil bagian. Dwi Jayanti, salah seorang pengisi stan mengatakan Entrefest bisa menjadi pemicu untuk kreatif mencari penghasilan. "Kalau untuk penyediaan lapangan kerja, mungkin masih jauh. Tapi paling tidak bisa berusaha mencari penghasilan tambahan untuk diri sendiri," ujarnya.
Dwi dan teman-temannya dari Fakultas Psikologi UMB angkatan 2009 membuka stan "Tempo Doeloe". Stan tersebut menjual aneka barang yang berkaitan dengan zaman jadoel. "Unik dan beda aja kayanya kalau kita mengangkat tema jadoel ke zaman sekarang," ujarnya
Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta menggelar Entrepreneurship Festival (Entrefest), di Jakarta. Senin-Selasa (13/6-14/6). Acara tersebut bertujuan memperkenalkan dunia wirausaha kepada mahasiswa.
Acara ini diharapkan mampu mendorong tumbuhnya wirausahawan baru. Terutama wirausahawan yang berasal dari kalangan sarjana dan mahasiswa," ujar Rektor Universitas Mercu Buana, Dr Ir Ariessetyanto Nugroho, MM. Selain itu, acara ini diharapkan bisa membuka peluang wirausaha dan menciptakan wirausaha yang mandiri dan andal.
Entrefest dilatarbelakangi keprihatinan banyaknya pengangguran dari kalangan sarjana. Pada 2009 angka pengangguran dari kalangan sarjana mencapai 1.113.020. Angka ini berarti sebanyak 11,02 persen dari total pengangguran adalah sarjana.
Jumlah pengangguran dari kalangan sarjana tiap tahun meningkat. Rata-rata peningkatan pengangguran tiap tahun adalah 626.621 orang. Angka ini masih akan terus bertambah sejalan dengan meningkatnya angka kelulusan perguruan tinggi. "Dengan kondisi ini, wirausaha dipandang sebagai upaya strategis untuk mengatasi jumlah pengangguran, tuturnya.
Pada festival kewirausahaan ini, 80 stan mahasiswa UMB dan 20 stan masyarakat umum ikut ambil bagian. Dwi Jayanti, salah seorang pengisi stan mengatakan Entrefest bisa menjadi pemicu untuk kreatif mencari penghasilan. "Kalau untuk penyediaan lapangan kerja, mungkin masih jauh. Tapi paling tidak bisa berusaha mencari penghasilan tambahan untuk diri sendiri," ujarnya.
Dwi dan teman-temannya dari Fakultas Psikologi UMB angkatan 2009 membuka stan "Tempo Doeloe". Stan tersebut menjual aneka barang yang berkaitan dengan zaman jadoel. "Unik dan beda aja kayanya kalau kita mengangkat tema jadoel ke zaman sekarang," ujarnya
Sumber : Republika