" Status YM ""
ukm indonesia sukses: UKM, Dongkrak Nilai Akademik

UKM, Dongkrak Nilai Akademik

07/28/2011
UKM, Dongkrak Nilai Akademik

Dunia perkuliahan tak melulu soal duduk di kelas,membantu dosen,atau hong out di kantin untuk sekadar melepas tawa. Namun.dunia perkuliahan juga identik dengan sederetaktivitas kemahasiswaan di luar dunia akademik.

Beragam unit kegiatan mahasiswa (UKM), atau yang lebih tenar dengan nama ekstrakuli-kuler. bisa dianggap sebagai pendongkrak nilai akademik.atau bahkan sebaliknya, membuat nilai akademik malah menjadi jeblok karena terlalu sibuk mengurusi ekstrakulikuler

Dianggap sebagai mendongkrak nilai akademik mahasiswa, terutama jika UKM tersebut berhubungan dengan mata kuliah tertentu di kampus.Tentulah UKM tersebut akan banyak mengadopsi ilmu-ilmu di luar pelajaran mata kuliah untuk kemudian ditularkan kepada anggota UKM.

Sebut saja Dwita Lestari, 19,seorang mahasiswi di sebuah perguruan tinggi negeri Indonesia. Dia mengaku pada semester tiga lalu mendapat indeks prestasi (IP) empat lantaran kegiatan UKM yang diikutinya membantu mendongkrak nilai IP-nya.

"Aku mendapat IP sempurna pada semester tiga lalu. Kebetulan UKM yang aku senangi dan ikuti adalah fotografi,namanya Obscura.Selama aku menjadi anggota.aku dibekali ilmu yang lebih up date daripada saat kuliah," ujar gadis cantik, mahasiswijurusan Komunikasi ini

Lebih lanjut mahasiswi tingkat akhir ini menambahkan,kesenangan terhadap mata kuliah, turut pula mendongkrak nilai akademiknya. "Dari semua mata kuliah yang aku dapat, fo-tografilah yang paling menyedot perhatianku. Pa-salnya.sejak kecil aku sangat suka memotret, terutama yang berbau human interest jadilah mata kuliah fotografi publikasi yang memang difokuskan untuk memotret masalah kemanusiaan,aku mampu mendapat nilai sempurna yaitu A," paparnya.

Di samping mendapat ilmu yang jauh lebih mendalam, keikutsertaannya dalam UKM juga membuatnya mendapat banyak relasi baru "Di UKM ini,aku mendapat beragam karakter manusia yang nantinya membantu aku juga dalam hal mendewasakan sikap Jadi.banyak sekali keuntungan yang didapat selama mengikuti UKM, terutama jika kita mampu membagi waktu antara fokus kuliah dan fokus UKM," ucapnya seraya tersenyum manis.

Lain halnya dengan Ita,sapaan akrab Dwita Lestari, Muhammad Iksan, 20, justru malah harus drop out (DO) dari kampusnya di salah satu perguruan tinggi swasta/Sebenarnya memang bukan salah UKM-nya,tapi memang pada saat itu aku terlalu fokus pada UKM karena di sana aku menemukan aktivitas yang teramat menyenangkan sehingga menomorduakan kuliah," akunya. Semua hal memang dikembalikan kepada diri pribadi masing-masing.bagaimana cara me-

manajemen sebuah kesempatan sehingga bisa menelurkan kesuksesan.Tapi sayangnya.aku kurang bisa memanfaatkan itu,dan akhirnya sekarang harus repot mengurus perkuliahan baru di kampus yang baru." jawab pria yang mengaku menyesal telah menyia-nyiakan kesempatan berorganisasi tersebut.

Menurut Direktur Kemahasiswaan Institut Pertanian Bogor Dr Rimbawan, sebuah UKM sebenarnya tidak terkait langsung dengan nilai mahasiswa."Sebenarnya UKM berfungsi sebagai wadah berorganisasi bagi mahasiswa.Ada tidaknya peran UKM dalam memfasilitasi nilai akademik mahasiswa.sebenarnya tidak secara langsung berdampak. Karena UKM hanya sebatas lembatan untuk mengembangkan rasa kerja sama serta sebagai jalan untuk mengekspresikan bakat Di kampus IPB tidak ada UKM yang berada dalam satu naungan mata kuliah," ujarnya.

Terkecuali.lanjutnya, jika mahasiswa yang memiliki nilai di bawah standar biasanya selalu menjadikan UKM sebagai jalan kompensasi untuk menambah pengetahuannya."Mahasiswa dalam undang-undang pendidikan didefinisikan sebagai seorang peserta didik yang harusnya mengutamakan kuliah. Hal inilah yang harusnya disadari para pelaku perkuliahan bahwa utamakan nilai akademik serta pemahaman mata kuliah Jangan jadikan UKM sebagai kambing hitam untuk mencuci perbuatan yang membuat mereka akhirnya harus drop out," katanya.


Sumber : Harian Seputar Indonesia


Entri Populer