Pesta bagi wirausahawan

Ionto Carlo Opera House, Monaco malam itu bertabur cahaya lampu, kembang api dan kibaran bendera di luar maupun di dalam gedung dari negara-negara peserta World Entrepreneur of the year 2010.

"Perhelatan ini layaknya seperti pemberian Oscar di Hollywood untuk memberikan penghargaan bagi prestasi para entrepreneur global dan sudah memasuki tahun ke 10," kata Mien R Uno, presdir Lembaga Pendidikan Duta Bangsa yang tahun ini didaulat menjadi juri tingkat dunia.

Mien menjelaskan setelah (ahun lalu juga menjadi juri Knlerpreneur of The Year 2009 di Indonesia maka chief executive officer ajan ini, Giuseppe Nicolosi menunjuknya sebagai juri tingkat dunia. Juri independen yang dipilih dari tujuh negara antara lain dari Amerika Serikal, Prancis, China, Italia, Singapura dan Indonesia. "Sebenarnya komposisi juri dipercayakan pada dua orang wanita tetapi juri wanita satunya tak bisa hadir jadi saya sendiri," kata Mien pada jumpa persnya pekan lalu.

Bersama para juri lainnya, dari 2-5 Juni Mien Uno harus menyeleksi nominasi pemenang dari 42 negara. Mereka adalah pemenang di ne-garanya masing-masing dan berkumpul di Monte Carlo untuk penghargaan tingkat dunia yang lahun ini pemenangnya dari Inggris.Peserta dari Indonesia adalah Kris Taenar Willian dari IT Citra TUrbindo Batam, industri pipa untuk kilang minyak, resort, hotel, marina dan jasa pariwisata lainnya.

Meskipun Kris tidak menang di tingkat dunia tetapi semua peserta mendapat piala penghargaan dan mendapat liputan pers dunia sehingga nama Indonesia juga terus dipromosikan.Selama menjadi juri. Mien yang keberangkatannya mendapat dukungan dari Ibu negara Ani Yudhoyono juga memanfaatkannya untuk mempromosikan batik, tenun dan kain songket yang dikenakannya di berbagai acara.

Acaranya berpindah-pindah tempat di Hotel Hermitage, Hotel de Paris, Monte Carlo Opera I louse dan resepsi penghargaan berlangsung di Salle Des Etoiles. Para juri dan undangan lainnya tampak kagum dengan kebaya panjang dan kain tenun yang dikenakan Mien Uno sehingga dia mengaku cukup repot melayani permintaan foto bersama dan penjelasan tentang kain kain tradisional ln donesia.