BATAM PT Bank Riau resmi menjadi bank apex, atau bank pengayom bagi bank perkreditan rakyat (BPR) di wua-yah Riau dan Kepulauan Riau. Untuk mengetahui sejauhmana peran bank apex ini, Bisnis mewawancarai Direktur Utama Bank Riau Erzon. Berikut petikannya
Apa yanq melatarbelakangi kesediaan Bank Riau menjadi bank apex bagi BPR?
Salah satu fungsi BPR adalah menjadi altematif pembiayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Kami memiliki misi ke arah itu untuk meningkatkan tarif kesejahteraan masyarakat di wilayah Riau dan Kepri. Kami melihat perlunya sinergi kuat antara BPD dan BPR. Namun kenyataannya tidak semua BPR si.m dan memilikiketersediaan dana memadai untuk mendukung pembiayaan bagi pelaku UMKM.
Di situlah peran kami kelak sebagai bank apex. Kami bisa menyediakan dana, baik melalui program channeling maupun linkage. Dalam jumlah tertentu bisa disalurkan kepada BPR yang membutuhkan, selanjutnya BPR menyalurkan kepada pelaku UMKM.
Sebenarnya apa tujuan dibentuknya bank apex Ini?
Lembaga apex sendiri bertujuan sebagai jembatan kebu-tuhan industri BPR sehingga industri BPR dapat kukuh, berdaya saing tinggi, dan mempunyai tingkat kredibilitas yang baik di mata masyarakat dan dunia UMKM yang menjadi segmen utama BPR.
Setidaknya ada lima aspek yang ingin dicapai bersama, yakni Pertama, likuiditas dimana kami siap menyalurkan dana yang dibutuhkan BPR dalam pembiayaan. Kedua, percepatan intermediasi UMKM. Ketiga, peningkatan kapabilitas pelayanan karena BPR masuk dalam subsistem jaringan bank umum. Keempat, penguatan infrastruktur teknologi informasi. Kelima, pengembangan kapabilitas SDM. Bagi kami, sinergi kedua pihak ini sekaligus memberi kesempatan kepada kami untuk menyalurkan kebutuhan dana bagi percepatanpemberdayaan UMKM yang berada di bawah binaan BPR.
Selain itu, memberikan kesempatan bagi BPR untuk masuk sebagai sub sistem jaringan bank umum. Misalnya, BPR bisa mengeluarkan kartu ATM karena ia juga menjadi bagian dari Bank Riau sehingga hal ini bisa meningkalkan kepercayaan nasabah untuk menabung ke BPR bersangkutan. Namun, BPR itu harus bersedia berinvestasi sedikit untuk mengembangkan sistem yang bisa online dengan bank kami.
Yang menarik, kami juga akan menyiapkan produk Dana Simpanan Bersama yang bisadigunakan secara bergantian oleh BPR. Dana bersama ini di-pooZ-ing oleh Bank Riau, selanjutnya BPR yang membutuhkan bisa mengajukan pinjaman. Seberapa jauh minat BPR tergabung dalam bank apex Ini?
Kami telah menjalin kerja sama dengan DPD Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) Provinsi Riau. Saat ini ada 27 unit BPR di Riau, 33 unit di Kepri, totalnya sebanyak 60 unit. Pada tahap awal, tujuh BPR sudah menyatakan komitmennya bergabung dalam lembaga apex. Tentu saja komitmen ini dibangun atas dasar kesiapankedua belah pihak. Mereka juga berkomitmen dalam bentuk pooling fund. Pada akhir tahun ini diharapkan 12 BPR lagi akan bergabung.
Menurut Anda kapan 60 BPR tadi bisa bergabung?
Kami ndak akan sembarangan mengajak BPR untuk bergabung dalam lembaga apex. Ada sejumlah kriteria yang harus dipenuhi oleh BPR, misalnya aspek manajemen, finansial dan kemampuan penyaluran kredit. Sepanjang BPR siap dan memenuhi kriteria, kami akan menyambut baik.
Prinsipnya dalam kolaborasi ini adalah kesiapan dari kedua belah pihak. Apalagi bila BPR akan masuk sebagai sub sistem dalam jaringan online, mereka harus mau membenahi infrastruktur di kantornya. Namun yang pasti, para pelaku industri BPR danmasyarakat pelanggannya bisa bernapas lega dengan kehadiran lembaga apex ini yang sudah diimpikan terwujud sekitar 10 tahun silam.
Apa ada kisah sukses bank apex Ini di daerah lain?
Di beberapa daerah bank apex ini sudah ada yang jalan, misalnya sinergi PT Bank An-dara dengan DPD Perbarindo DKI dengan ruang lingkup wilayah kerja sama di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek). Di Jawa lengah juga sudah berjalan dan di Sumatra Barat oleh Bank Nagari. Meski belum optimal, lembaga apex ini akan memberi manfaat banyak terutama kepada BPR dan nasabahnya. Termasuk ikut mendorong partisipasi BPR dalam menguatkan ekonomi daerah.
Momentum penting BPR kuat kan ekonomi daerah
Entri Populer
-
Cara budidaya ikan gurame / gurami terlengkap di kolam dan terpal . Anda memiliki hobi beternak ikan, maka sudah saatnya anda melakukan s...
-
>>> Membuat kandang ayam Kini informasi peternakan ayam akan membantu anda, bagai mana memelihara ayam dan membuat kandang aya...
-
Ikan Lele merupakan keluarga Catfish yang memiliki jenis yang sangat banyak, diantaranya Lele Dumbo, Lele Lokal, Lele Phyton, Lele Sangku...
-
13/02/2012 Ayam Lepas Tambah 50 Gerai Tahun Ini BISNIS resto dengan menu utama ayam masih memiliki prospek baik kendati pemainnya suda...
-
28/12/2011 Peluang Usaha Tepung Talas Dari Tepung Talas Bisa Raih Omzet Miliaran Rupiah Selain tepung terigu dan tepung mocaf, masih ada t...
-
07/03/2012 Hanya Butuh Pakan Alami, Panen Belut Super Melimpah Selain mudah, budidaya belut super juga minim risiko. Hal utama yang haru...
-
Pase permulaan Dalam pase permulaan berawal dari umur 0 hari sampai 6 minggu, dimana bentuk ukuran dan keseragaman sebagai tujuan b...
-
Ikan nilatermasuk jenis ikan air tawar yang mudah dibudida-yakan. Dengan tingkat produktivitas yang tinggi, tak perlu waktu lama untuk meman...