11/0812011
Udang Indonesia Geser Vietnam dan Thailand
JAKARTA. Kabar baik datang dari bisnis ekspor udang tanah air. Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikan-an(P2HP) Kementerian Kelautan dan Per-ikanan(KKP) Victor Nikjjuluw mengungkapkan, berdasarkan data Food and Agricuttu n Oiyanization (FAO), nilai ekspor udang Indonesia ke Amerika Serikat, Jepang dan Eropa melejit ke peringkat kedua dalam enam bulan terakhir.
Indonesia berhasil menggeser Vietnam dan Thailand yang sebelumnya menempati urutan kedua Peringkat peringkat pertama tetap China. Victor mengatakan, Indonesia menggusur Vietnam dan Thailand karena produksi ili kedua negara tersebut dikacaukan oleh serangan virus penyakit. Di saat yang sama, produksi udang Indonesia cilkup baik sehingga bisa menangkap potensi pasar yangada. Selain itu, harga udang di pasar dunia juga melesat. "Karena ada kekurangan pasokan ini, harga udang naik sekitar l!%-20%. Kita harapkan akan semakin meningkat lagi dengan musim udang yang sebentar lagi datang," kata Victor, Selasa(9/8).
KKP juga berencana menambah nilai jual produk perikanan dengan memperbaiki pengemasan produk. Soalnya menurut Victor, banyak produk perikanan yang sebetulnya berkualitas cukup baik, namun kurang dikemas dengan menarik, sehingga harganya menjadi rendah.
Untuk itu, pemerintah akan membangun rumah kemasan atau pabrik pengemasan di sentra-sentra produsen produk perikanan. "Nilai investasinya di satu daerah Rp 1 miliar," ungkapnya
Sumber : Harian kontan
Bernadette Ch Munthe
JAKARTA. Kabar baik datang dari bisnis ekspor udang tanah air. Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikan-an(P2HP) Kementerian Kelautan dan Per-ikanan(KKP) Victor Nikjjuluw mengungkapkan, berdasarkan data Food and Agricuttu n Oiyanization (FAO), nilai ekspor udang Indonesia ke Amerika Serikat, Jepang dan Eropa melejit ke peringkat kedua dalam enam bulan terakhir.
Indonesia berhasil menggeser Vietnam dan Thailand yang sebelumnya menempati urutan kedua Peringkat peringkat pertama tetap China. Victor mengatakan, Indonesia menggusur Vietnam dan Thailand karena produksi ili kedua negara tersebut dikacaukan oleh serangan virus penyakit. Di saat yang sama, produksi udang Indonesia cilkup baik sehingga bisa menangkap potensi pasar yangada. Selain itu, harga udang di pasar dunia juga melesat. "Karena ada kekurangan pasokan ini, harga udang naik sekitar l!%-20%. Kita harapkan akan semakin meningkat lagi dengan musim udang yang sebentar lagi datang," kata Victor, Selasa(9/8).
KKP juga berencana menambah nilai jual produk perikanan dengan memperbaiki pengemasan produk. Soalnya menurut Victor, banyak produk perikanan yang sebetulnya berkualitas cukup baik, namun kurang dikemas dengan menarik, sehingga harganya menjadi rendah.
Untuk itu, pemerintah akan membangun rumah kemasan atau pabrik pengemasan di sentra-sentra produsen produk perikanan. "Nilai investasinya di satu daerah Rp 1 miliar," ungkapnya
Sumber : Harian kontan
Bernadette Ch Munthe