" Status YM ""
ukm indonesia sukses: Entrepreneurship ampuh ciptakan lapangan kerja baru

Entrepreneurship ampuh ciptakan lapangan kerja baru

07/20/2011
11 Pengusaha AS pacu wirausaha RI


JAKARTA Sedikitnya 11 wirausahawan terkemuka dan angel investor asai AS tiba di Indonesia untuk serangkaian kegiatan mendorong pertumbuhan entrepreneur-ship dan bertemu 32 startup Indonesia.Entrepreneurship Delegations (Edel) yang dipimpin Steven R. Koltai, penasihat senior kewirausahaan global Kemenlu AS itu disambut Dirut Bank Mandiri Zulkifli Zaini dan puluhan wirausahawan muda Mandiri, kemarin.

"Delegasi AS itu akan menghadiri Showcase of Indonesia s Startups untuk mendorong semangat entrepreneurship di kalangan masyarakat Indonesia," ujar Zulkiflii saat penyambutan yang juga dihadiri Dubes AS untuk Indonesia Scott Marciel, Ketua Global Entrepreneurship Program Indonesia (GEPI) Chris Kanter, dan sejumlah pengusaha lainnya.

Rombongan Edel AS di Indonesia akan mengikuti serangkaian kegiatan di Jakarta dan Regional Entrepreneurship Summit (RES) pada 22-24 Juli 2011 di Bali. Zulkifli mengatakan dukungan terhadap Global Entrepreneur-ship Program (CEP) merupakan langkah awal Bank Mandiri meningkatkan profesionalisme para wirausahawan muda binaannya agar mampu menembus pasar global.

CEP merupakan program Pemerintah AS untuk memacu kewirausahaan di seluruh dunia khususnya di negara berkembang. CEP mengilhami terbentuknya GEPI yang mengundang 11 entrepreneur dari AS yang juga berfungsi sebagai angel investor guna bertemu dengan 32 startups Indonesia.

Sebelumnya Scott Marciel mengatakan pengalaman membuktikan pengembangan kewirausahaan di AS terbukti ampuh menciptakan lapangan kerja baru. Perkembangan entrepreneurship di Indonesia diharapkan dapat mengatasi pengangguran dan kemiskinan.

"Presiden Obama pun optimistis kalau di Indonesia lebih banyak wirausahawan akan membuat nilai pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 8,5%," ujarnya Senin malam. Semula, menurut Marciel, ada 13 pengusaha AS dari berbagai bidang industri akan datang tetapi yang hadir hanya II orang. Entrepreneurship adalah kepentingan bersama yang mencerminkan keyakinan akan kekuat-an para wirausahawan untuk melakukan revolusi industri, menciptakan lapangan kerja, dan menumbuhkan perekonomian.

"Kewirausahaan adalah satu-satunya pendorong terbesar di dunia untuk pertumbuhan lapangan pekerjaan di sektor swasta." Hambatan birokrasi Menurut Marciel, lebih dari 29 juta usaha kecil di AS mempekerjakan lebih dari setengah jumlah tenaga kerja di sektor swasta. Catatan lainnya, mempekerjakan 40 % pekerja di bidang teknologi tinggi dan menghasilkan banyak inovasi.

"Mengembangkan sektor kewirausahaan berarti menciptakan iklim bisnis di mana para pengusaha AS dan In-donesia dapal maju." Menurut Marciel, terdapat dua isu yang layak dikemukakan menyangkut hambatan berkembangnya wirausahawan di Indonesia dibandingkan dengan AS.

Pertama, perbedaan sejarah dan mentalitas di mana banyak warga AS cenderung bergantung kepada sektor swasta sementara banyak warga Indonesia masih cenderung bergantung ke pemerintah. Kedua, terkait hambatan birokrasi dan akses kepada pem-biayaan dalam hal ini masih tingginya tingkat suku bunga untuk bisnis di Indonesia.

"Jadi intinya sedikit lebih sukar untuk memulai bisnis di Indonesia. Karena itu kami hadirkan para pengusaha yang bertindak pula sebagai angel investor," katanya. Selama di Jakarta, delegasi pengusaha AS itu akan menyeleksi proposal bisnis yang masuk dan mengadakan sejumlah pertemuan dengan pengusaha Indonesia yang menjadi pendiri CEPI.

"Jadwal pertama penyambutan dan perkenalan dengan Edel di Plaza Mandiri. Rabu kegiatan di pusat kebudayaan AS di Pacific Place dan esoknya melakukan investor speed dating sebelum mengikuti RES di Bali."

Investor speed dating adalah ajang yang mempertemukan pengusaha dan investor satu-satu dalam sesi yang cepat selama 2 jam di mana pengusaha RI diberi kesempatan mempresentasikan bisnisnya sehingga anggota Edel AS sebagai angel investor akan tertarik mendanainya.

Sumber : Bisnis Indonesia

Entri Populer