" Status YM ""
ukm indonesia sukses: Raup Untung di Musim Libur Panjang Bisnis Foto Berkostum Tiongkok

Raup Untung di Musim Libur Panjang Bisnis Foto Berkostum Tiongkok


>>>>>Raup Untung di Musim Libur Panjang 
            Bisnis Foto Berkostum Tiongkok

MEMASUKI libur panjang sekolah, hampir tak ada tempat wisata yang sepi didatangi pengunjung. Salah satu yang menjadi tujuan rekreasi, Kampoeng China di Kota Wisata, Cibubur, Jakarta Timur. Ratusan pengunjung datang setiap harinya dari sejurnlah daerah di Indonesia. Nuansa oriental menjadi objek dari tempat wisata ini. Berbagai budaya Tionghoa juga kerap ditampilkan untuk menghibur pengunjung.

Selain pertunjukan barongsai dan liong, pengunjung juga banyak tertarik untuk mengabadikan dirinya dengan sesuatu bercita rasa Tiongkok. Seperti pakaian tradisional Tiongkok. Salah satu vang memanfaatkan peluang bisnis tersebut, adalah Hendi Dirinya membuka studio foto di kawasan wisata tersebut Keunikannya, studionya menyediakan pakaian khas Tiongkok sebagai kostum yang dikenakan konsumennya untuk difoto.

"Peminatnya cukup banyak. Apalagi kalau musim libur dan Imlek. Sehari saja bisa dapat Rp -1 hinggS juta dari pengunjung Banyak yang datang ke sini," terang pria yang telah menjalani bisnis tersebut sejak tahun 2004 di Kampoeng China, Cibubur. Studio foto Guang Zhou milik Hendi menyediakan berbagai jenis kostum. "Yang paling laku penyewaan kostum Tiongkok. Ada kostum jenderal panglima raja prajurit, sama pelajar," tandasnya

Berpose di depan kamera SLR milik Hendiserasa berada di negeri asli asal kostum. Karena latar belakang studio bisa diganti-ganti. Misalnya jika mengenakan kostum khas Tiongkok, maka tampilan Iai.nm a adalah tembok besar China Harga per dgn pose Rp 50 riba namunhanya satu foto yang akan dicetak. "Jika ada penambahan orang bakal ditambah Rp 25.000 Ganti kostum juga ada tambahannya, katanya Kelebihan lain yang akan didapat pengunjung adalah riasan rambut dan wajah diberikansecara cuma-cuma Dia mengaku peminatnya pun bukan hanya dari kalangan Tionghoa saja tapi sudah merata. "Nggak selalu dari Tionghoa banyak juga dari etnis lain yang tertarik pakai kostum ini," pungkasnya (dew)

Sumber : Indo Pos


Entri Populer