***** Laba dari Usaha Gerai Kopi *****
Melihat tawaran kemitraan Frosty Blend Coffee dari Jakarta
KOPI menjadi minuman yang banyak penggemar, baik tua maupun
muda. Pasar yang luas ini membuat banyak tawaran kemitraan kopi dengan nilai
investasi awal besar ataupun kecil. Salah satunya. Frosty Blend Coffee.
Frosty Blend Coffee berdiri pada 2009 di bawah bendera PT
Tatacipta Mega Pelangi. Henny, pemilik Frosty Blend Coffee, mengatakan, dirinya
mulai menawarkan kemitraan gerai kopi tahun lalu. "Gerai kopi kami
menyediakan blend coffee khas dengan racikan sendiri termasuk makanan ala
kafe," katanya.
Kekuatan Frosty Blend Coffee ada pada varian es kopi yang
mereka tawaran yang mencapai 15 macam. Di antaranya, cookies and cream, java
chocochip, hazelnut chocochip, dan timmisu.
Selain es kopi, Frosty Blend Coffee juga menyediakan kopi
hangat dengan aneka rasa, seperti espresso, tiramisu latte, dan caramel latte.Untuk
makanan, mereka menjual pancake dengan pelbagai rasa, semisal, blackpep-per and
cheese fries, sosis bakar BBQ dan blackpepper, serta spaghetti carbonara. Harga
aneka kopi dan makan-, an tersebut berkisar Rp 9.000 hingga Rp 25.000 per
porsi.
Tiga tawaran kemitraan
Untuk menjadi mitra Frosty Blend Coffee, Henny menawarkan
tiga paket kemitraan tipe bar, booth, dan counter. "Sudah ada 10 mitra
yang bergabung," ujar Henny.Semua mitra Frosty Blend Coffee tersebar di Jakarta, Bandung, Medan, dan Samarinda.
Dari ke-10 mitra itu, Henny mengungkapkan, paling banyak mengambil tipe bar dan
booth.
Nilai investasi awal tipe counter Rp 28 juta. Tipe ini,
menurut Henny, cocok bagi mitra yang ingin membuka usaha di pinggir jalan atau
di depan pusat perbelanjaan. Dengan kebutuhan lahan hanya 1,2 x 0,6 meter,
mitra bisa memperoleh omzet hingga
Rp 7 juta sebulan. Dengan begitu, mitra bakal mendapat
untung bersih Rp 2,8 juta dan balik modal dalam 10 bulan.Untuk tipe booth,
investasi awalnya Rp 38 juta. Tipe ini mengharuskan mitra menyediakan lahan 1,5
x 0,6 meter untuk tempat booth dan beberapa kursi. Henny menghitung, dengan
penjualan mencapai 45 produk per hari, maka mitra bisa mengantongi omzet
sekitar Rp 13 juta tiap bulan. Dengan omzet sebesar ini, "Balik modalnya
enam bulan," ujar Henny.
Sedangkan investasi awal untuk mitra yang mengambil
kemitraan tipe bar adalah Rp 58 juta. Luas lahan untuk membuka gerai Frosty
Blend Coffee 2x2 meter untuk tenda, meja, dan kursi.Menurut hitungan Henny, mitra tipe bar bisa mendulang omzet
Rp 24 juta per bulan, dengan keuntungan Rp 9 juta dan balik modal 6 bulan.
Meski nilai investasinya berbeda-beda, tetapi semua mitra
akan mendapatkan ba-han baku
awal dan pelatihan karyawan. Kemitraan Frosty Blend Coffee juga berlaku seumur
hidup dan semua mitra bebas dari biaya royalti dan biaya pemasaran.
Untuk menjaring lebih banyak, saat ini Henny menerapkan
jurus promosi berupa buy 1 get lfree. "Jadi, cukup bayar satu outlet saja,
mitra bisa dapat dua outlet," katanya. Ia menargetkan, tahun ini, Frosty
Blend Coffee bisa menjaring 20 mitra baru.
Pengamat Waralaba Erwin Salim mengingatkan, Frosty Blend
Coffee punya banyak pesaing. Soalnya, waralaba atau kemitraan kopi sudah
banyak. "Jadi, kalau ingin menyedot banyak mitra, mereka harus memiliki
keunikan produk seperti menjual kopi luwak," katanya
Untuk bisa mencapai targetmenjaring 20 mitra baru tahun ini,
Erwin juga menyarankan, agar Frosty Blend Coffe gencar berpromosi dan ikut
pameran waralaba. Tak hanya itu, imbuhnya, tidak ada salahnya jika Frosty Blend
Coffe juga bergabung dengan asosiasi waralaba Frosty Blend Coffee Jl. Pangeran
Jayakarta 85 A Jakarta
Pusat 10730
HP.0811848585 Telp. 021-99988388
INFO PASAR SENI LUKIS INDONESIA:http://artkreatif.net/