>>>>>>Dukung Pengembangan Kewirausahaan
Pemanfaatan internet untuk mendukung pengembangan kewirausahaan di Indonesia memegang peranan penting. Selain menjadi salah satu bisnis menguntungkan secara langsung (offline), tren pengembangan bisnis melalui internet (online) juga berkembang pesat
Saat ini, kalangan pelaku usaha, khususnya usaha kecil dan menengah (UKM), sudah mulai banyak memanfaatkan peluang pemasaran melalui jaringan internet Ini dikarenakan internet memiliki jangkauan yang luas, sehingga tidak suht bagi UKM untuk menembus pasar internasional. Apalagi peluang yang dapat dimanfaatkan pelaku UKM dengan memanfaatkan internet sudah terbukti.
"Melalui internet, proses pertemuan antara penjual dan pembeli akan berlangsung lebih fleksibel dan mudah. Karena itu, banyak UKM yang akhirnya juga ikut memasarkan produknya lewat internet, baik melalui blog gratis maupun situs internet yang difasilitasi Telkom (FT Telekomunikasi Indonesia) melalui plasa.com," ujar Budi S, pelaku UKM, yang ditemui di pusat industri kecil (PIK) Cakung, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.
Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi, menurut dia, harus dimanfaatkan untuk memacu kinerja dunia usaha Bahkan, sebelumnya banyak kalangan UKM yang juga memanfaatkan jejaring sosial untuk menyasar pembeli dalam skala kecil. "Kita juga memanfaatkan jejaring sosial mulai dari Facebook, Twitter, dan lainnya," tuturnya.
Di tempat terpisah, selain kalangan pelaku usaha, sejumlah petani kakao di Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, juga memanfaat-kin internet Mereka mulai mencari informasi terkait pembudidayaan tanaman cokelat melalui internet
"Kalau harus selalu menunggu uluran tangan pemerintah, kapan usaha petanibisa cepat maju. Kami manfaatkan internet untuk mendapatkan informasi tentang cara mengatasi masalah pertanian dan penjualannya," kata Sunarno, seorang petani kakao di Desa Sungailangka, Kecamatan Gedungtataan, Pesawaran.
Menurut dia, melalui internet, bisa didapatkan lebih banyak informasi tentang pertanian dan perkebunan. Hal ini diakuinya merupakan upaya petani dalam menciptakan inovasi atau upaya peningkatan produksi kakao yang menjadi salah satu budi daya primadona di daerah ini.
"Makin banyak petani atau pekebun yang memanfaatkan internet atau teknologi informasi, maka akan mempercepat pertumbuhan ekonomi di daerah ini," ujarnya. Dia berharap pemerintah setempat lebih giat melakukan sosialisasi tentang pemanfaatan teknologi informasi ini kepada petani, terutama cara mengakses informasi melalui internet
Speedy
Sementara itu, terkait maraknya perkembangan industri kreatif berbasis teknologi informasi di Indonesia, Telkom mengaku merasakan dampak positif bagi kinerja perusahaan. Ini dikarenakan banyak menggunakan layanan internet Telkom. Dengan ini, maka bisa mendongkrak pertumbuhan jumlah pelanggan layanan internet Speedy. EGM Divisi Consumer Service Telkom Area Timur Sukardi Silalahi mengatakan, jumlah pelanggan Speedy selama semester pertama tahun ini tumbuh sekitar 150 persen dibanding periode tahun lalu.
"Dengan kenaikan yang cukup fantastis ini, kami yakin target 1,1 juta pelanggan Speedy di wilayah Jatim dan kawasan timur Indonesia hingga 2011 bisa tercapai," katanya.Dia mengatakan, dari 3,1 juta pelanggan telepon rumah Telkom di Jatim dan kawasan Timur Indonesia, baru sekitar 25 persen atau 775.000 pelanggan yang menggunakan Speedy. "Nantinya ditargetkan 40 persen pelanggan telepon rumah sudah menjadi pelanggan Speedy," ucapnya.
Dia menambahkan, pertumbuhan pengguna internet pita lebar (broadband) di Indonesia saat ini telah mencapai angka 28 persen atau berkisar 35 juta orang. Dari data statistik, 35 persen masyarakat Indonesia sudah mengenal internet Khusus layanan internet dari Telkom, saat ini bahkan sudah terjadi pergeseran pengguna Speedy dengan memilih paket berkecepatan tinggi di atas 512 kbps. "Pengguna internet yang biasa hanya mengakses e-mai/, chatting, dan jejaring sosial, sekarang memakai akses kecepatan tinggi untuk data dan aktivitas kreatif," ujarnya.
Apalagi pelaku ekonomi kreatif sangat membutuhkan akses internet berkecepatan tinggi, cepat, dan koneksi yang stabil. Sejumlah sektor ekonomi kreatif yang sudah memanfaatkan e-commerce atau bisnis online, di antaranya industri fashion, aksesori, kerajinan, radio, dan film. Pelanggan Speedy nantinya juga akan lebih mudah menggunakan layanan triple play atau diberi nama Groo-via TV. Rencananya masuk Jatim dan kawasan timur Indonesia pada Oktober 2011.
Di lain pihak, Kementerian Komunikasi dan Informatika terus menggencarkan sosialisasi penggunaan internet secara sehat dengan mengakses situs yang bermanfaat Direktur Pemberdayaan Informatika Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Mariani FB mengatakan, pengguna internet diharapkan lebih bijak dalam memanfaatkan teknologi informasi tersebut "Penggunaan internet secara sehat akan berdampak positif terhadap masyarakat," katanya.
"Bukan hanya pengguna internet yang mereka ajak untuk memanfaatkan internet secara sehat, melainkan pemilik warung internet juga diminta untuk menyaring situs-situs yang diakses pelanggannya," Ujar dia. IA Choir/Aiulln)
Sumber : Suara Karya
Pemanfaatan internet untuk mendukung pengembangan kewirausahaan di Indonesia memegang peranan penting. Selain menjadi salah satu bisnis menguntungkan secara langsung (offline), tren pengembangan bisnis melalui internet (online) juga berkembang pesat
Saat ini, kalangan pelaku usaha, khususnya usaha kecil dan menengah (UKM), sudah mulai banyak memanfaatkan peluang pemasaran melalui jaringan internet Ini dikarenakan internet memiliki jangkauan yang luas, sehingga tidak suht bagi UKM untuk menembus pasar internasional. Apalagi peluang yang dapat dimanfaatkan pelaku UKM dengan memanfaatkan internet sudah terbukti.
"Melalui internet, proses pertemuan antara penjual dan pembeli akan berlangsung lebih fleksibel dan mudah. Karena itu, banyak UKM yang akhirnya juga ikut memasarkan produknya lewat internet, baik melalui blog gratis maupun situs internet yang difasilitasi Telkom (FT Telekomunikasi Indonesia) melalui plasa.com," ujar Budi S, pelaku UKM, yang ditemui di pusat industri kecil (PIK) Cakung, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.
Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi, menurut dia, harus dimanfaatkan untuk memacu kinerja dunia usaha Bahkan, sebelumnya banyak kalangan UKM yang juga memanfaatkan jejaring sosial untuk menyasar pembeli dalam skala kecil. "Kita juga memanfaatkan jejaring sosial mulai dari Facebook, Twitter, dan lainnya," tuturnya.
Di tempat terpisah, selain kalangan pelaku usaha, sejumlah petani kakao di Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, juga memanfaat-kin internet Mereka mulai mencari informasi terkait pembudidayaan tanaman cokelat melalui internet
"Kalau harus selalu menunggu uluran tangan pemerintah, kapan usaha petanibisa cepat maju. Kami manfaatkan internet untuk mendapatkan informasi tentang cara mengatasi masalah pertanian dan penjualannya," kata Sunarno, seorang petani kakao di Desa Sungailangka, Kecamatan Gedungtataan, Pesawaran.
Menurut dia, melalui internet, bisa didapatkan lebih banyak informasi tentang pertanian dan perkebunan. Hal ini diakuinya merupakan upaya petani dalam menciptakan inovasi atau upaya peningkatan produksi kakao yang menjadi salah satu budi daya primadona di daerah ini.
"Makin banyak petani atau pekebun yang memanfaatkan internet atau teknologi informasi, maka akan mempercepat pertumbuhan ekonomi di daerah ini," ujarnya. Dia berharap pemerintah setempat lebih giat melakukan sosialisasi tentang pemanfaatan teknologi informasi ini kepada petani, terutama cara mengakses informasi melalui internet
Speedy
Sementara itu, terkait maraknya perkembangan industri kreatif berbasis teknologi informasi di Indonesia, Telkom mengaku merasakan dampak positif bagi kinerja perusahaan. Ini dikarenakan banyak menggunakan layanan internet Telkom. Dengan ini, maka bisa mendongkrak pertumbuhan jumlah pelanggan layanan internet Speedy. EGM Divisi Consumer Service Telkom Area Timur Sukardi Silalahi mengatakan, jumlah pelanggan Speedy selama semester pertama tahun ini tumbuh sekitar 150 persen dibanding periode tahun lalu.
"Dengan kenaikan yang cukup fantastis ini, kami yakin target 1,1 juta pelanggan Speedy di wilayah Jatim dan kawasan timur Indonesia hingga 2011 bisa tercapai," katanya.Dia mengatakan, dari 3,1 juta pelanggan telepon rumah Telkom di Jatim dan kawasan Timur Indonesia, baru sekitar 25 persen atau 775.000 pelanggan yang menggunakan Speedy. "Nantinya ditargetkan 40 persen pelanggan telepon rumah sudah menjadi pelanggan Speedy," ucapnya.
Dia menambahkan, pertumbuhan pengguna internet pita lebar (broadband) di Indonesia saat ini telah mencapai angka 28 persen atau berkisar 35 juta orang. Dari data statistik, 35 persen masyarakat Indonesia sudah mengenal internet Khusus layanan internet dari Telkom, saat ini bahkan sudah terjadi pergeseran pengguna Speedy dengan memilih paket berkecepatan tinggi di atas 512 kbps. "Pengguna internet yang biasa hanya mengakses e-mai/, chatting, dan jejaring sosial, sekarang memakai akses kecepatan tinggi untuk data dan aktivitas kreatif," ujarnya.
Apalagi pelaku ekonomi kreatif sangat membutuhkan akses internet berkecepatan tinggi, cepat, dan koneksi yang stabil. Sejumlah sektor ekonomi kreatif yang sudah memanfaatkan e-commerce atau bisnis online, di antaranya industri fashion, aksesori, kerajinan, radio, dan film. Pelanggan Speedy nantinya juga akan lebih mudah menggunakan layanan triple play atau diberi nama Groo-via TV. Rencananya masuk Jatim dan kawasan timur Indonesia pada Oktober 2011.
Di lain pihak, Kementerian Komunikasi dan Informatika terus menggencarkan sosialisasi penggunaan internet secara sehat dengan mengakses situs yang bermanfaat Direktur Pemberdayaan Informatika Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Mariani FB mengatakan, pengguna internet diharapkan lebih bijak dalam memanfaatkan teknologi informasi tersebut "Penggunaan internet secara sehat akan berdampak positif terhadap masyarakat," katanya.
"Bukan hanya pengguna internet yang mereka ajak untuk memanfaatkan internet secara sehat, melainkan pemilik warung internet juga diminta untuk menyaring situs-situs yang diakses pelanggannya," Ujar dia. IA Choir/Aiulln)
Sumber : Suara Karya