Halaman

Burger Item Tawarkan Kemitraan

14/03/2012
Burger Item Tawarkan Kemitraan


WALAU bukan makanan asli Indonesia, burger, roti tumpuk isi daging dan sayuran, cukup digemari masyarakat di negeri ini. Karena makin populer, kini banyak orang mencoba mencari peruntungan dari menjajakan burger. Agar lebih laku dan rasa lebih lezat, para pebisnis itu melakukan berbagai inovasi dalam mengolah burger. Salah satunya adalah Ashari Oktavian, pemilik Burger Item Van Java di Bandung, Jawa Barat.

Di tangannya, roti tumpuk isi- daging ini menjadi tak biasa karena tampil dengan warna hitam. Membuka gerai burger pada Maret 2011 lalu, Ashari kini memutuskan untuk menawarkan kemitraan bagi calon investor yang berminat. Tawaran itu resmi diluncurkan awal Maret 2012. Saat ini, Burger Item telah memiliki 11 gerai yang enam di antaranya milik sendiri dan tersebar di Jabodetabek dan Bandung. Pemuda 17 tahun ini menargetkan, bisa membuka 40 gerai lagi di tahun ini. "Kami optimistis bisa mencapai target," ujarnya.

Burger Item Van Java menawarkan tiga paket investasi. Yakni, paket premium partner, mobile partner, dan unlimited partner yang masing-masing bernilai Rp 8 juta, Rp 12 juta, dan Rp 15 juta. Dengan hargajual burger Rp 5.000-Rp 15.000 per porsi, Ashari memperkirakan omzet mitra mencapai Rp 300.000-Rp 1 juta per hari. Dengan omzet sebesar itu, mitra bisa balik modal sekitar 7 bulan hingga 1 tahun.

Sumber: Harian Kontan
Fahrlyadl