" Status YM ""
ukm indonesia sukses: Raup Berkah Bisnis Jas Hujan Muslimah

Raup Berkah Bisnis Jas Hujan Muslimah

4/12/2011
Raup Berkah Bisnis Jas Hujan Muslimah


MUSIM hujan sudah mulai datang dan biasanya di Jakarta cuaca tidak bisa diprediksi sehingga kerap mengesalkan pengendara motor atau pejalan kaki Payung dan Jas hujan pun selalu tersedia di tas maupun kendaraan roda dua untuk menghindari tubuh langsung tersiram air hujan.

Sudah tentu, ini menjadi berkah bagi mereka, pedagang maupun produsen payung dan Jas hujan. Musim hujan menjadi saat paling sibuk karena permintaan akan meningkat. Apalagi dengan meningkatnya pengendara roda dua di Jakarta, memberi berkah bagi produsen Jas hujan. Hal Itu diakui oleh Sandi Tumenggo. Project Manajer PT Progresslo Indonesia di Bandung. Permintaan Jas hujan di musim hujan meningkat drastis.

Menerima pemesanan dari seluruh Indonesia, pelanggan Progreslo adalah perusahan tambang, kepolisian, serta perusahaan perkapalan. Dalam setahun, pelanggan biasanya memesan Jas hujan dua kali. Progresslo Juga menyediakan beragam model jas hujan. Seperti model baju dan celana serta model rok.

Saat musim hujan. Pregreslo sanggup mengerjakan hingga 5.000 Jas hujan setiap bulannya. Harga
satuannya berkisar antara Rp 85.000 hingga Rp 125.000. Dengan produksi sebesar itu. Pregresslo mampu meraup omzet sebesar Rp 500 Juta per bulannya.

Produsen Jas hujan lainnya yang Juga menikmati berkah hujan Ini adalah Dian Kurniasih. DI bawah payung Syabab Collection, Diah memproduksi Jas hujan khusus wanita dan yang mengenakan adalah muslimah. Tiga model Jas hujan muslimah yang dikeluarkan Diah yaitu mode setelan Jaket dan rok.

Kemudian ada Jas hujan model gamis yang penutup kepalanya menyatu dengan leher seperti model ponco. Dan jas hujan berbentuk jaket yang dibagian celananya ditambahkan celemek.Tidak hanya bermain di model, Diah Juga bermain di moti/. Beberapa contohnya adalah motif polkadot kecil warna-warni, lurik atau abstrak, dan kotak-kotak. "Jas hujan bermotif ini adalah salah satu produk Inovasi kami." kata Diah seperti dilansir kontan.co.id.

Dengan modal awal Rp 15 Juta di Februari 2011, Diah sudah mampu meraup omzet 30 juta per-bulan. Harga yang dijual untuk jas hujannya antara Rp 100.000 hingga Rp 160.000 dengan penjualan mencapai 200 hingga 250 buah per bulannya.


 Sumber :Warta Kota



Entri Populer