""
13/02/2012
Ayam Lepas Tambah 50 Gerai Tahun Ini
BISNIS resto dengan menu utama ayam masih memiliki prospek baik kendati pemainnya sudah bejibun. Salah satu restoran ayam yang kini sedang berkembang adalah restoran Ayam Lepas. Restoran ini sejatinya tidak menganut sistem waralaba sepenuhnya. Restoran asal Aceh ini menerapkan semi waralaba Menurut sang pemilik brand Restoran Ayam Lepas, Suparno, ia menerapkan bagi hasil 50%-50% kepada mitra. Syaratnya modal awal pendirian restorannya pun ditanggung sama berdua dengan si mitra.
Ia bilang, modal awal pendirian satu gerai Ayam Lepas berkisar Rp 250 juta hingga Rp 1,2 miliar, tergantung luas dan lokasi yang diinginkan. "Kami sudah punya 36 gerai. Kalau yang mumi punya saya sendiri hanya tiga gerai," ungkapnya
Puluhan gerai tersebut tersebar di beberapa kota seperti di Jakarta, Tangerang, Bekasi, Bogor, Malang, Surabaya, Medan, Palem-bang, dan Aceh. Menurut Suparno, Ayam Lepas tahun ini akan membuka 50 gerai di Jabodetabek, Bandung, Jogyakarta. "Kami juga sudah mendapat mitra yang akan membuka dua gerai di Malaysia," imbuh Suparno yang merintis usaha sejak tahun 2009 itu.
Suparno mengatakan, banyak mitra yang berminat bekerjasama karena prospek bisnis makanan berbahan baku ayam ini masih cukup menjanjikan. Buktinya, dari 36 gerai yang tersebar di berbagai kota, hampir 90% di antaranya bisa memenuhi omzet yang ditargetkan. "Saya tak bisa sebutkan omzet. Yang pasti setiap hari satu gerai bisa menjual 200-600 porsi ayam," kata Suparno.
Dengan harga seporsi ayam di resto ini berkisar Rp 11.000-Rp 16.000, diharapkan mitra bisa memperoleh keuntungan cepat dan mampu mendapatkan modal kembali selama 10 bulan-24 bulan.
Sumber : Harian Kontan
Eka Saputra
