Pengusaha Ciputra menilai komunitas Tangan Di Atas (TDA) merupakan langkah konkret gerakan wirausaha yang digalakkan masyarakat, sehingga dapat mengubah cara pandang untuk menjadi bangsa entrepreneur.
"Sungguh TDA contoh yang tepat dalam gerakan wirausaha di tengah masyarakat. Pemerintah telah mengucurkan kredit sebesar Rpl7 triliun, tapi akhirnya menjadi kredit macet lewat berbagai macam pola pembinaan mulai dari konsep bapak angkat dan lainnya. Namun karena manusianya belum berubah, maka kredit itu menjadi macet. kata Ciputra, pada Pesta Wirausaha 2010, akhir pekan lalu.
Komunitas TDA dengan 12.000 anggotanya dari berbagai lapisan masyarakat dapat mengubah cara pandang [mindset) masyarakat untuk memosisikan diri sebagai wirausaha, pencipta lapangan kerja dengan tangan di atas sehingga mampu memberikan peluang pada masyarakat untuk sukses di bidang usahanya.
Menurut Ciputra, seperti orang belajar berenang, maka tidak bisa hanya mengetahui teori, tetapi terjun langsung dan anggota TDA ibarat orang yang sudah bisa berenang tapi harus masuk pelatihan lagi agar bisa menjadi pengusaha kelas dunia. "Jadi kalau TDA buat pelatihan TOT, anggotanya jadi pengusaha try design yang melahirkan pengusaha kelas dunia, bukan hanya jadi pedagang atau pengusaha yang meng-copy bisnis orang lain," tegas
Ciputra. Rony Yuzirman, salah satu pendiri TDA, mengatakan tantangan Ciputra untuk menjadi pengusaha besar agaknya menjadi motivasi yang baik bagi anggota komunitas bisnis ini, sehingga sebagai pelaku bisnis tidak hanya berenang di kubangan kecil, tapi bisa memperluas kolam usaha.
Sebagai satu komunitas entrepreneur di Indonesia, pihaknya berupaya memfasilitasi proses pembelajaran entrepreneurship melalui kegiatan skala nasional yang terus menerus dan konsisten seperti eivnt nasional Pesta Wirausaha 2010. TDA bermimpi bisa mencetak 10.000 entrepreneur pada 2018 jadi masih ada waktu 8 tahun lagi untuk membuat tero-bosan-terobosan," ungkap Hamtiar, Direktur IV bidang Public Relations dari komunitas itu.
Saat ini, kala Hamtiar, TDA membangun kelompok Master Mind (MM) yang setiap bulan mengadakan penemuan dengan anggota kelompoknya di suatu wilayah. Kelompok MM merupakan tempat pembelajaran bagi sesama anggota untuk berhasil dalam menjalankan bisnis. Jumlahnya di seluruh Indonesia baru 100-an kelompok, tetapi targetnya tahun ini jumlahnya bisa SOO kelompok.
Komunitas yang berawal di situs blog ini bertekad untuk menujukkan konsistensinya uniuk memajukan dunia kewirausahaan di Indonesia. Kalau tahun lalu pada milad ketiga hadir 1.000 entrepreneur dari berbagai daerah, pada milad ke-4 kali im hadir 2.000 entrepreneur

TDA bisa menggerakkan wirausaha
Entri Populer
-
Cara budidaya ikan gurame / gurami terlengkap di kolam dan terpal . Anda memiliki hobi beternak ikan, maka sudah saatnya anda melakukan s...
-
>>> Membuat kandang ayam Kini informasi peternakan ayam akan membantu anda, bagai mana memelihara ayam dan membuat kandang aya...
-
Ikan Lele merupakan keluarga Catfish yang memiliki jenis yang sangat banyak, diantaranya Lele Dumbo, Lele Lokal, Lele Phyton, Lele Sangku...
-
13/02/2012 Ayam Lepas Tambah 50 Gerai Tahun Ini BISNIS resto dengan menu utama ayam masih memiliki prospek baik kendati pemainnya suda...
-
28/12/2011 Peluang Usaha Tepung Talas Dari Tepung Talas Bisa Raih Omzet Miliaran Rupiah Selain tepung terigu dan tepung mocaf, masih ada t...
-
07/03/2012 Hanya Butuh Pakan Alami, Panen Belut Super Melimpah Selain mudah, budidaya belut super juga minim risiko. Hal utama yang haru...
-
Pase permulaan Dalam pase permulaan berawal dari umur 0 hari sampai 6 minggu, dimana bentuk ukuran dan keseragaman sebagai tujuan b...
-
Ikan nilatermasuk jenis ikan air tawar yang mudah dibudida-yakan. Dengan tingkat produktivitas yang tinggi, tak perlu waktu lama untuk meman...