" Status YM ""
ukm indonesia sukses: Bisnis Sedap dari Usaha Pembuatan Makanan Anak Autis

Bisnis Sedap dari Usaha Pembuatan Makanan Anak Autis

12/03/2012
Bisnis Sedap dari Usaha Pembuatan Makanan Anak Autis


ANAK dengan gangguan autis harus menghindari makanan yang mengantung gluten (protein dari gandum) dan kasein (protein dari susu). Pasalnya, anak autis memiliki metabolisme yang berbeda dengan anak normal. Pada anak dengan gangguan autis, kedua zat ini sulit dicerna dan diterjemahkan otak sebagai mor-fln. Kadar morfin yang tinggi menyebak-an anak menjadi lebih aktif.

Namun, selama ini makanan yang bebas gluten dan kasein cenderung sulit ditemukan di pasaran. Itu pula yang mendorong Christien Ismuranty menekuni usaha pembuatan makanan khusus anak autis. Kebetulan, anaknya sendirimerupakan penderita autis.

"Saya inisiatif bikin sendiri untuk anak saya dan dia suka. Kemudian saya share ke teman-teman," kata wanita yang tinggal di daerah Bekasi, Jawa Barat ini Temyata, teman-temannya yang juga memiliki anak autis merespon positif makanan buatannya itu. Akhirnya di tahun 2010, ia memberanikan diri untuk memasarkan makanan itu di bawah bendera usaha bernama Kainara Beberapa jenis makanan yang dipasarkannya, berupa kue berbahan tepung pati dari umbi. Lalu ada abon ayam dan abon ikan tanpa monosodium gulatama (MSG), es krim susu kedelai, mi singkong, mi sounganyong, dan tepung umbi-umbian. "Saya juga memasarkan beras organik yang cocok buat anak autis," ujarnya

Harga produknya berkisar antara Rp 22.000 hingga Rp 25.000 untuk satu toples tepung kue. Sementara abon dihargai mulai dari Rp 18.000-Rp 36.000, dan es krim susu kedelai Rp 11.000. Pelanggannya saat ini tersebar di berbagai daerah, seperti Jakarta, Surabaya, Makassar, Balikpapan, dan Bali. Sayang ia tak mau menyebut omzet "Yang jelas untuk kue saja saya bisa menjual bisa sekitar 200-300 toples per bulan," tandasnya

Sumber : Harian Kontan
Eka Saputra


Entri Populer