Halaman

Bisnis "Peluntur" yang Tak Pernah Luntur


>>>>Bisnis "Peluntur" yang Tak Pernah Luntur

MINGGU (19/6) sore, lalu lintas di kawasan Jalan Raden Saleh. Menteng. Jakarta Pusat tidak terlalu ramai seperti hari kerja. Aktivitas perkantoran, rumah sakit, restoran, hotel dan beberapa pertokoan di Jalan tersebut nampak tidak sibuk.

Beberapa tukang ojek tampak duduk di atas motor sambil berbincang-bincang. Selain menawarkan Jasa transportasi, sejumlah pengojek di Jalan ln) Juga berprofesi ganda sebagai tenaga pemasaran Jasa aborsi.
Jalan Raden Saleh terlanjur menjadi pusatnya klinik bar untuk melakukan pengguguran kandungan di Jakarta. Bagi pasangan atau wanita yang hamil di luar nikah, agaknya Jalan Raden Saleh menjadi lokasi paling favorit. DI Jalan Ini. dengan mudah bisa ditemukan para tim pemasaran klinik menggugurkan kandungan. Tidak mengherankan, pasalnya di Jalan Inilah, klinik resmi pengguguran kandungan milik pemerintah pertama kali berdiri.

Setiap ada pasangan muda yang nampak kebingungan, mereka tidak segan menawarinya. "Klinik... Klinik..." ujar calo yang merangkap tukang ojek Itu. Kehadiran mereka dengan mudah terutama dapat terlihat di dekat Klinik Raden Saleh milik pemerintah dan di dekat pertigaan masuk ke Jalan Cimandiri.

Mereka menyebut menggugurkan kandungan dengan Istilah melunturkan.Pertanyaan yang pertama kab dilontarkan Jika ada calon pasien yang hendak menggugurkan Janin adalah usia kandungannya. "Ceweknya mana? udah berapa bulan memangnya?." tanya RD. seorang calo.

RD menuturkan, tarif untuk menggugurkan kandungan tergantung pemeriksaan lanjutan oleh dokter. Ia mengklaim tempat melunturkan yang dlrekomendastnya dilakukan oleh dokter spesialis ginekologi (SpOg) yang sudah berpengalaman. "Nanti di USG dulu, baru ngomong ama dokternya berapa biayanya, kita cuma perantara." kata pria bertubuh tinggi ini.

Namun la memberikan kisaran harga, yakni Jika usia kandungan sekitar tiga bulan, bisa mencapai Rp 2.5 Juta hingga Rp 3.5 Juta. Semakin lama usia kandungan semakin mahal pula biaya yang harus dikeluarkan oleh pasien, lajuga menyebut ada biaya administrasi Rp 300.000.

Klinik peluntur Janin ini sebagian berada di Jalan Cimandiri. Jalan CUIman dan Jalan Cisadane yang berbatasan langsung dengan Jalan Raden Saleh. Bentuknya mirip seperti rumah tinggal dan perkantoran. Para calo Ini pun enggan menunjukkan lokasi sebelum ada si wanita hamil yang datang, dan sepakat melakukan aborsi.

Meskipun praktek aborsi melanggar hukum, namun keberadaan para calo dan para peluntur Janin Ini tidak tersentuh oleh para penegak hukum. Mereka dengan leluasa menjalankan praktiknya. (Ahmad Sabran)

Sumber : Warta Kota