Lahirkan Ide Usaha Cuci Mobil Door to Door
WORKSHOP wirausaha yang berlangsung di Universitas Muhammadiyah Prof DR Hamka (Uhamka) tidak kalah meriahnya dengan universitas-universitas sebelumnya. Even pemberdayaan mahasiswa dengan total jumlah 300 peserta yang terdiri dari mahasiswa, dosen, dan karyawan tersebut dibuka oleh rektor Uhamka Prof. Dr. H. Suyatno. M.Pd, kemarin.
Dalam sambutannya Suyatno mengatakan bahwa berwirausaha adalah pekerjaan yang mulia. Dengan berwirausaha membuat yang menjalankannya menerapkan filosofi bahwa tangan di atas lebih mulai dari tangan di bawah.
"Kita harus menciptakan lahan pekerjaan bagi diri kita sendiri dan kalau bisa untuk orang lain di sekitar kita. Berapa banyak lulusan universitas yang menganggur karena lapangan pekerjaan yang tidak dapat menampung seluruh lulusan sarjana. Jadi wirausaha sangat penting untuk memberdayakan diri dan orang lain. Saya yakin mahasiswa Uhamka nantinya banyak yang berhasil menjadi wirausahawan", tegas Suyatno disambut tepuk tangan peserta.
Berbobotnya workshop yang berlangsung kemarin tidak lepas dari presentasi dari pembicara berkaliber seperti Tukang Bakmi Alumni ITB bergelar doktor Wahyu Saidi, pengusaha TIKI JNE M. Johan A-1 n. dan motivator handal Reza M. Syarief. Johari berbagi pengalaman-nya kepada mahasiswa bagaimana dia memulai usaha jasa pengiriman TIKI JNE."Awalnya memang tidak mudah. Kami memulai usaha awal dengan 8 orang karyawan. Lambat laun berkembang dan menjadi besar seperti sekarang ini. Pelayanan konsumen harus diperhatikan", papar pria kelahiran Medan. Sumatera Utara itu.
Tak terkecuali lomba membuat rencana usaha sederhana secara berkelompok juga berlangsung di Uhamka. Juri yang terdiri dari panitia dan Reza M. Syarief menilairencana usaha yang layak mendapatkan predikat juara 12, dan 3 lewat konsep usaha yang dibuat, rasionalitas, dan presentasi yang disampaikan.Juara I yaitu kelompok Steam Ekspres dengan ide usaha cuci mobil dan motor door lo door cukup dengan telpon atau SMS (short message service) yang diyakini mempermudah pemilik kendaraan mencuci kendaraannya tanpa harus pergi ke tempat jasa pencucian. Grup ini mendapatkan piagam dan multifunction printer.
Juara 2 yaitu kelompok Singkong dengan ide usaha membuat aneka makanan dengan bahan dasar singkong dan memiliki aneka rasa dan jenis yang berupaya mengangkat makanan tradisional Indonesia bahkan ke dunia internasional. Mereka mendapatkan piagam dan oven listrik. Juara 3 diraih kelompok JA dengan ide usaha jasa toilet yang bersih dan nyaman di pasar-pasar. Kelompok ini mendapatkan piagam dan kompor gas.Kesuksesan workshop wirausaha ini tidak lepas dari peran Bogasari selaku sponsor utama, TIKI JNE dan Esia selaku sponsor pendukung, dan Trans TV sebagai media partner.