JAKARTA Pemerintah Indonesia dan Mesir akan mewujudkan kerja sama di bidang industri mebel berbasis bahan baku eceng gondok yang tertunda hampir 2 tahun.
Guritno Kusumo, Sekretaris Menteri Negara Koperasi dan UKM, mengatakan kepastian kerja sama itu akan ditetapkan awal Juni tahun ini, saat Menteri Koperasi dan UKM Sjarifuddin Hasan berkunjung ke Mesir."Penandatanganan kesepakatan kerja sama [MoU] antara Indonesia dengan Mesir akan dilakukan di Kairo, Mesir, sekaligus memastikan kelangsungan kerja sama yang sempat tertunda," ujarnya kemarin.
Guritno ditunjuk saat Menteri Koperasi dan UKM dijabat Suryadharma Ali, menjadi pimpinan proyek kerja sama di bidang pemanfaatan tanaman gulma eceng gondok yang mengancam kebersihan Sungai Nil.Pemerintah Mesir, ketika itu melalui Kedutaan Besar di Indonesia, tertarik atas keberhasilan pelaku usaha kecil menengah (UKM) Indonesia mengembangkan eceng gondok menjadi bahan baku industri mebel