" Status YM ""
ukm indonesia sukses

Kapasitas koperasi dan UKM ditingkatkan


 Mau Liburan Ya Diancol Disini Tempatnya

04/01/2012
Kapasitas koperasi dan UKM ditingkatkan


JAKARTA Pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan UKM pada 2012 akan melakukan berbagai kegiatan terkait dengan pembinaan dan peningkatan kapasitas kepada 1.090 pelaku koperasi dan usaha mikro, kecil dan menengah.

Program pembinaan danpeningkatan kapasitas itu dilakukanterhadap pelaku koperasi dan UKM dari 23 provinsi, termasukProvinsi OKI Jakarta. Adapun kegiatan yang diberikan kepada KUMKM meliputi bimbingan teknis, temu mitra, pendampingan, dan sosialisasi program.

Salah satu program fasilitasi ditujukan kepada pelaku usaha mikro dan jumlahnya mencapai 200 unit. Kegiatan ini dilaksanakan pada usaha mikro di tujuh provinsi dalam bentuk pendaftaran produk.

Sumber: Harian Bisnis Indonesia


Jumlah UKM di Jawa Timur diperkirakan tambah 10%

04/01/2012
Jumlah UKM di Jawa Timur diperkirakan tambah 10%


SURABAYA Pertumbuhan usaha kecil dan menengah di Jawa Timur diperkirakan bertambah 8,%-10% didorong prospek cerah pasar domestik pada tahun ini.Ketua Forum Daerah Usaha Kecil Menengah (Forda UKM) Jawa Timur Nurcahyudi mengatakan Indonesia merupakan pasar yang sangat besar karena dihuni oleh sekitar 237 juta jiwa, sehingga wajib dioptimalkan oleh pengusaha UKM.

Meski perekonomian dunia sedang mengalami krisis keuangan dan ekonomi, dia meyakini UKM di Tanah Air bisa terlepas dari krisis tersebut jika bisa memanfaatkan potensi pasar domestik,

Sumber: Harian Bisnis Indonesia (antara)


IKM Pupuk organik kalah bersaing

04/01/2012
IKM Pupuk organik kalah bersaing


SURABAYA Produsen pupuk organik skala kecil menengah kesulitan memasarkan produknya karena kalah bersaing dengan produk sejenis buatan mitra BUMN yang dipasarkan dengan harga subsidi Rp500 per kg.
Ketua Asosiasi Produsen Pupuk Kecil Menengah Indonesia (AP2KMI) Noer Sutjipto mengatakan permasalahan itu sudah berlangsung sejak tahun lalu dan dipastikan berlanjut pada tahun ini, sebab pemerintah tetap mematok harga pupuk organik Rp500 per kg.

"Meskipun harga jual pupuk urea tahun ini dinaikkan menjadi Rp1.800 per kg dari Rp1.600/kg, pupuk organik tetap dipatok dengan harga subsidi Rp5OO per kg. Ketentuan harga ini menyulitkan kami," ujarnya kepada Bisnis kemarin.

Masalahnya, lanjut Noer, harga pokok produksi pupuk organik sudah di atas Rp5OO per kg sehingga dijual minimal Rpi.OOO per kg. Karena itu, produk pupuk organik yang dihasilkan anggota AP2KMI tidak mungkin terserap petani dan harus dipasarkan ke sektor perkebunan di luar Jawa. (bisnis/k22)

Sumber: Harian Bisnis Indonesia


Entri Populer