" Status YM ""
ukm indonesia sukses: Wuss.....Laba Pun Melesat Kencang

Wuss.....Laba Pun Melesat Kencang


WARALABA MAINAN

Menimbang tawaran waralaba SCX Race Zone, lintasan mobil balap listrik
Berawal dari hobinya bermain mobil-mobil
an, Antonius Hendrarsono mendirikan SCX Race Zone pada Desember 2008 di Botani Square, Bogor. Kala itu, jenis permainan ini tergolong baru.

Berbeda dengan Tamiya yang melintas di arena balap dengan tenaga batere, mobil balap yang disebut slot car ini sepenuhnya dikendalikan oleh listrik. Di bawah mobil itu, ada sejenis kumparan listrik yang bisa berhubungan dengan arena balapan listrik (slot track). Jadi, mobil balap akan melintas pada slot track yang di bawahnya mengalir listrik sebesar 15 volt.

Aliran listrik itu mengalir melalui serabut tembaga yang disebut braid. "Treknya beragam dan bisa disetel sesuai keinginan, bisa lurus, berbelok-belok atau perpaduan keduanya," ujar Antonius. Ternyata bisnis slot car yang dikelola Antonius bertumbuh pesat lantaran peminatnya cukup banyak. Yakin, bisnis ini masih prospektus dan agar jejaring bisnisnya cepat bertumbuh, Antonius pun menawarkan kemitraan usaha ini. Saat ini dia sudah memiliki empat mitra yang semuanya ada di Bogor.

Antonius menawarkan kemitraan dengan modal Rp 35 juta. Calon mitra akan mendapatkan paket standar SCX Race Zone yang berisi Track SCX Race Zone 17 rn (5x2 m2), 10 unit mobil, 6 remote control, timer dan adaptor.

Selain itu, Antonius juga akan memberikan training dan seragam untuk empat karyawan, buku manual, dukungan promosi, event skala nasional tiap enam bulan, garansi produk, paket promosi (x banner, roll banner,,flyer 3.000 lembar). Mitra juga akan mendapatkan CD interaktif senilai Rp 3 juta berisi track planner dan demo racing,serta gratis pemasangan track untuk pertama kali.

Jika mitra ingin membeli produk tambahan, SCX Race Zone menawarkan diskon 30%. Khusus wilayah Bogor, Antonius akan menawarkan jasa event organizer secara cuma-cuma saat grand opening. Paket standar ini itu berlaku selama 5 tahun, tanpafranchise fee dan royalti fee.

"Sekitar 60% keberhasilan ditentukan oleh faktor lokasi yang strategis," ujar Antonius. Karena itu, ia menyarankan calon mitra memiliki lokasi yang ramai dengan daya beli masyarakat cukup tinggi. "Sebaiknya di mal," ujarnya Mal cukup efisien menjangkau target pasar, yakni anak-anak sampai orang dewasa. Meski nyatanya yang banyak memainkan adalah anak-anak.

Jika lokasinya bagus, Antonius memperkirakan calonmitra bisa balik modal dalam empat bulan. Asumsinya, dengan empat trek yang ada, dua trek banyak disewa dan di akhir pekan keempat trek itu ramai atau fully booked.

Setiap lima menit permainan, SCX Race Zone mengutip biaya sewa Rp 2.500. Menurut Antonius, setiap orang minimal menghabiskan waktu 20 menit dengan biaya Rp 10.000. Dalam sehari, SCX bisa meraup omzet Rp 750.000, dari penjualan 300- 400 tiket bermain. Saat akhir pekan atau hari liburan, arena balap ini bisa meraup omzet Rp 1 juta sehari karena tiket yang laku antara 600-700 lembar. Omzet per bulan bisa mencapai Rp 23 juta.

Rahman Suherman, salah satu mitra yang membuka gerai di Bogor Trade Mal, mengungkapkan, dalam sehari rata-rata ia memperoleh omzet Rp 500.000. Perkiraan BEP pun sedikit meleset. "Saya balik modal setelah enam bulan," ujarnya.

SCX Race Zone Gd Botani Square Lt. 2
Jl. Raya Pajajaran Bogor
HP. 081511484800

INFO PASAR SENI LUKIS INDONESIA:http://artkreatif.net/

Entri Populer