" Status YM ""
ukm indonesia sukses: Cara Gampang Berbisnis Multimedia

Cara Gampang Berbisnis Multimedia

Menakar tawaran waralaba Kalasan Multimedia asal Yogyakarta Indira Prana Ning Dyah
JAKARTA. Ada banyak bidang usaha yang bisa menghasilkan uang. Dengan pertimbangan teknologi yang makin modem, usaha di bidang multimedia boleh jadi sangat menjanjikan. Bila ingin terjun ke usaha multimedia dengan cara gampang, ada baiknya Anda melihat tawaran waralaba dari Kalasan Multimedia. Perusahaan yang berdiri sejak tahun 1999 ini semula bergerak di bidang promosi. Namun, setahun kemudian, mereka memutuskan untuk memfokuskan usahanya pada bidang multimedia.

Adapun penawaran waralaba Kalasan Multimedia sudah dimulai sejak 2008. Tepatnya, setelah mereka mengukir berbagai prestasi, seperti pemegang rekor MURI untuk layar LCD terpanjang di Indonesia sepanjang 144 meter.
Menurut Ridwan Raharjo, pemilik Kalasan Multimedia, keunggulan usaha ini adalah belum banyaknya para pesaing. Selain itu, bidang multimedia selalu mengikuti perkembangan zaman sehingga selalu ada perubahan.

Meski berpusat di daerah Sleman, Yogyakarta, skala perusahaan ini sudah berada di tingkat nasional. Puluhan perusahaan ternama dari berbagai bidang berderet menjadi klien mereka. Seperti, stasiun TV swasta, promotor, hingga universitas. Semakin banyak alat Sebagai perusahaan multimedia pertama yang menawarkan waralaba, Kalasan Multimedia dapat meringankan mitranya Pasalnya, Ridwan mengembangkan sistem yang memudahkan operasional gerai-gerainya.

Bidang jasa yang bisa diberikan terbagi tiga bagian. Yakni, pertama, media rekam seperti video shooting atau multikamera. Kedua, media tayang yakni hardware, giant screen , proyektor plasma, LCD TV, LED. Ketiga, jasa lewat media internet seperti pembuatan peranti lunak, pengembangan websi te, dan jasapembuatan animasi.
Menurut Ronnny, pengelola cabang Kalasan Multimedia di Jakarta, order banyak datang dari rumah produksi.

Saat ini, Kalasan Multimedia menawarkan tiga paket waralaba Pertama, Paket A dengan nilai investasi Rp 250 juta. Kedua, Paket B seharga Rp 500 juta. Ketiga, Paket C seharga Rp 750 juta.

Semakin mahal harga paket, peralatan yang diperoleh mitra kian banyak. Namun, pada dasarnya, semua paket usaha itu sudah bisa menangani berbagai kebutuhan multimedia para pelanggan. Misalnya untuk liputan video perkawinan atau hajatan lainnya

Calon terwaralaba tak perlu takut bila masih asing dengan dunia multimedia. Kalasan Multimedia akan memberikan pelatihan secukupnya. Sehingga, mitra bisa beroperasi dengan baik di kota masing-masing. Pewaralaba juga menyediakan tenaga kerja bila mitra membutuhkannya.

Ridwan bilang, usaha ini memiliki peluang besar di berbagai kota di Indonesia. Sejauh ini, Kalasan Multimedia sudah memiliki dua cabang milik sendiri, yaitu di Kota Surabaya dan Jakarta. Selain itu, ada satu cabang milik mitra di Kota Semarang.

Menurut Triono, mitra Kala-san di Semarang, sejauh ini usahanya berjalan lancar. Omzet per bulan berkisar Rp 250 juta hingga Rp 300 juta. Ia, yang mengambil Paket B sejak Desember 2008, memasang target balik modal pada September 2010 nanti.Artinya, dia berharap bisa mencapai titik impas lebih cepat dari target.

Entri Populer