" Status YM ""
ukm indonesia sukses: Nelayan Cirebon Disarankan Alih Profesi Menjadi Peternak

Nelayan Cirebon Disarankan Alih Profesi Menjadi Peternak

Cirebon - Solusi bagi nelayan di Kabupaten Cirebon yang lahannya sudah over fishing adalah alih profesi menjadi peternak atau mengajukan permohonan untuk memperoleh bantuan kredit lunak. Alih profesi yang dimaksud menurut Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Cirebon, Aan Setiawan, Senin (24/5) lalu, para nelayan menjadi peternak. "Yang sudah berjalan pasti adalah peternak kambing dengan memperoleh bantuan dari pelbagai pihak. Dan yang paling bagus jika alih profesi tersebut masih berhubungan dengan soal perikanan, seperti budi daya ikan air payau, kerang hi-jau dan lainnya, "ujar Aan.

Sedangkan bantuan kredit lunak yang dimaksudkan-nya, bisa digunakan untuk membeli kapal yang berukuran lebih besar dari perahu tradisional seperti yang dipakai selama ini. Minimal seukuran 12 GT. Kapal tersebut bisa dioperasikan jauh ke tengah laut untuk jangka waktu 1-2 minggu, serta mampu menjangkau fishing ground yang masih subur. Sementara itu, Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Kab. Cirebon Ir. liman menegaskan, alih profesi tidak boleh menjauhkan nelayan dari area yang selama ini digelutinya, seperti budi daya pantai dan pengolahan hasil perikanan. Pada 2011 nanti lanjut liman, ada bantuan

Kredit Ketahanan Pangan dan Energi (KKP-E) berupa kapal. "KKP-E ini adalah kredit investasi dan modal kerja yang bersumber dari dana bank. Tapi kemungkinan bantuan itu tidak akan efektif untuk Cirebon, karena perairannya dangkal," kata dia.

Seperti pada tahun sebelumnya, nelayan di Kab. Cirebon ada yang memperolah bantuan kapal seukuran 18 GT, tetapi akhirnya kapal-kapal tersebut hanya bisa berpangkalan di Karang Song Indramayu. Dinas Kelautan dan Perikanan Kab. Cirebon sendiri hanya mengusulkan bantuan KKP-E seni-lai Rp 500 juta, dan baru cair untuk dua orang masing-masing mendapat Rp 50 Juta.

Bantuan perbankan un-tuk nelayan di Kab. Cirebon sejauh ini baru berasal dari Bank BPD Jabar-Banten, dengan bunga pertahun sebesar 12 % dan disubsidi oleh pemerintah sebesar 6%. "Memang ada program sebelumnya yaitu Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir, tapi sekarang hal itu diubah menjadi PNPM Mandiri Kelautan dan Perikanan," ungkap liman.

Yang jelas, perairan Cirebon memang sudah tidak lagi menjanjikan untuk kehidupan nelayan. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab. Cirebon tahun 2007, pernah menawarkan transmigrasi atau relokasi keluarga nelayan Cirebon ke luar Jawa. Namun kurang direspon

Entri Populer